Personal Selling Perpustakaan (modul 8;PUST4312 ut)

Personal Selling perpustakaan

Personal selling , Nickels dalam Basu (2009,260) memberikan definisi personal selling sebagai “interaksi antar individu, saling bertemu muka, yang ditujukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai, atau mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain”.

Cara kerja personal selling yang harus bertemu langsung dengan pelanggan menuntut sikap mereka lebih bijaksana, diplomatis, dan pandai bergaul dibandingkan dengan staf lain pada perusahaan yang sama.

Sutisno (2003) melihat bahwa personal selling memiliki peran penting dalam kaitanya dengan strategi pemasaran perusahaan sebagai berikut.

1.       Menyampaikan pesan yang kompleks kepada konsumen/pelanggan potensial mengenai kebijakan dan produk perusahaan.

2.       Mengadaptasi penawran dan daya tarik promosional produk untuk kebutuhan unik dan konsumen yang spesifik.

3.       Membujuk pelanggan bahwa produk perusahaan memililki sisi yang lebih positif dari pada perusahaan.

Mengacu pada cara kerja personal selling yang begitu berat, Setiadi (2003) menyarankan langkah-langkah strategis untuk menyukseskan pekerjaan persolanal selling, yakni :

a.       Prospecting the consumer, kemungkinan terburuk dari sebuah penjualan langsung adalah berupa penolakan oleh calon konsumen

b.      Opening the relationship, tahap ini merupakan langkah awal penjual dalam mendekati konsumen penjualan, yaitu siapa yang palong bertanggung jawab atas pembelian terhadap produk, dan kemamp[uan untuk memprediksi apakah target pelanggan merupakan pelanggan yang benar-benar akan membeli produk yang akan ditawarkan.

c.       Qualifiying the prospect, langkah ini menuntut tenaga penjualan untuk dapat memprediksi apakah pelanggan yang akan mendapat persentasi benar-benar pelanggan potensial atau tidak.

d.      Presenting the sales massages, menyajikan pesan penjualan harus dilakukan oleh tenaga penjualan.

e.      Servicing account, bagaimana mengupayakan agar pelanggan mau membeli lagi produk yang ditawarkan padanya.

Langkah-langkah tertentu dalam melakukan penjualan yaitu :

1.       Communicating, merupakan komunikasi dengan pelanggan yang sekarang masih setia melanggan dan pelanggan yang secara potensial akan tetap loyal pada organisasi/lemabaga.

2.       Selling, istilah selling tidak hanya mrngacu pada pembelian saja, namun juga menjalin kontak dengan pelanggan setia.

3.       Servicing, menyediakan dukungan dan layanan pada pelanggan pada saat pengantar pesanan serta setelah penjualan

4.       Information gathering, mendapatkan informasi mengenai pasar sampai umpan balik pada proses perencanaan pemasaran

5.       Allocating, dalam waktu tertentu tugas penjualan harus memiliki kekuatan untuk menentukan ketersediaan stock yang dialokasikan.

Menurut Basu (2009) personal selling memiliki banyak fungsi, diantaranya :

1.       Mengadakan analisa pasar,ketika penjual bertemu langsung dengan pelanggan, sebenarnya langsung atau tidak langsung penjual telah melakukan analisa pasar.

2.       Menentukan calon konsumen

3.       Mengadakan komunikasi

4.       Memberikan pelayanan

5.       Memajukan langganan

6.       Mempertahankan langganan

7.       Mengidentifikasi masalah

8.       Mengatasi masalah

9.       Mengatur waktu

10.   Mengalokasikan sumber-sumber.

11.   Meningkatkan kemampuan diri.

      Personal selling di perpustakaan, merupakan interaksi antar individu, saling bertemu muka, yang ditunjukan untuk konsumen/pelanggan guna meciptakan, memperbaiki, menguasai, atau memelihara hubungan pertukaran yang salling menguntungkan dengan pihak lain, seperti pelanggan perpustakaan. Personal selling untuk jasa perpustakaan memiliki keuntungan, cara ini memungkinkan staf perpustakaan dapat berkomunikasi langsung dengan pelangganya. Perpustakaan dapat menyampaikan apa yang dimiliki, yang meliputi layanan, kegiatan, maupun koleksinya. Demikian juga pelanggan berkesempatan untuk dapat member masukan pada perpustakaan mengenai kegiatan yang selama ini diadakan, apakah benar-benar member kemanfaatan pada mereka atau tidak, sekaligus mereka dapat member masukan perpustakaan mengenai apa yang ingin mereka dapatkan dari perpustakaan, termasuk di dalamya mereka dapat menyampaikan koleski macam apa yang mereka butuhkan untuk memenuhi kebutuhan informasi mereka. (modul Pemasaran Jasa Informasi Perpustkaan; PUST4312)